Healthywear - Kentang memiliki nama ilmiah Solanum tuberosum L. merupakan tumbuhan yang termasuk dalam suku Solanaceae. Tumbuhan kentang mempunyai umbi batang yang bisa dikonsumsi, namanya disebut “kentang” juga. Di Eropa, umbi kentang ini sudah menjadi makanan pokok meskipun berasal dari kawasan Amerika Selatan.
Bagaimana menggunakan kentang untuk makanan diet ? Itu adalah pertanyaan yang bagus. Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk diet dengan menggunakan kentang sebagai sumber asupan makanan.
Apakah Kentang Sehat Digunakan Untuk Diet ?
Jika Anda muncul pertanyaan seperti itu di benak Anda, mungkin tulisan ini akan membantu Anda. Karena sekarang banyak orang Indonesia yang mengganti makanan pokoknya dari nasi menjadi kentang.
Kentang memang memiliki banyak kandungan gizi seperti yang sudah kami sebutkan diatas. Kami tambahkan lagi bahwa di dalam kentang juga mengandung phytonutrient. Kandungan ini akan menjadi antioksidan yang mampu mencegah radikal bebas. Jika dibandingkan dengan nasi, kandungan karbohidrat pada kentang lebih padat, tetap kandungan kalorinya lebih kecil. Satu kentang berukuran sedang saja sudah memiliki kandungan sekitar 150 kalori, sedangkan satu piring nasi mengandung sekitar 240 kalori. Wajar saja bila kentang sering dipilih sebagai menu diet alias makanan pokok pengganti nasi.
Namun bukan berarti dapat langsung kita simpulkan bahwa kentang akan lebih baik dibanding nasi. Menurut dokter ahli gizi bernama dr. Diani Adrina, SpGK, kentang justru mempunyai indeks glikemik yang lebih tinggi bila dibanding dengan nasi. Dua gram kentang rebus memiliki indeks glikemik 84, tapi nasi hanya memiliki indeks glikemik 64.
Mungkin ada yang belum tahu, ada apa dengan makanan yang memiliki glikemik yang tinggi. Penjelasannya, bahwa makanan yang memiliki glikemik tinggi akan menyebabkan beberapa masalah bagi kesehatan. Gangguan atau masalah tersebut diantaranya adalah akan meningkatkan resiko serangan jantung, diabetes, meningkatkan kadar gula dan menekan kolesterol baik.
Bagaimana Solusinya untuk Diet ?
Solusinya adalah dengan mengonsuminya dengan batasan yang tepat alias secukupnya saja. Atau bisa dengan diselingi nasi, tidak kentang terus-terusan untuk makanan diet. Hindari juga kentang goreng, lebih baik gunakan kentang bakar/panggang atau kentang rebus. Dan biasakan tidak mengelupas kulitnya terlebih dahulu sebelum direbus / dipanggang. Disarankan juga untuk mengonsumsi kentang yang didampingi dengan sayuran sehat seperti brokoli.
Penting untuk diingat, jika seseorang penderita diabetes atau beresiko mengalami diabetes. Sebaiknya, tidak menggunakan kentang dalam menu harian dietnya. Sebenarnya ada alternatif makanan lain, yaitu ubi. Ubi memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibanding dengan kentang.
Bisa disimpulkan mengenai pertanyaan, “Apakah Kentang Sehat Digunakan Sebagai Makanan Pokok Pengganti Nasi Saat Diet ?”. Jawabannya adalah kentang rebus baik, tapi batasilah asupannya. Dan tidak disarankan untuk penderita diabetes.
Demikianlah penjelasan yang dapat kami tulis mengenai manfaat kentang rebus untuk diet beserta informasi mengenai kandungan gizi kentang rebus perbandingannya dengan nasi. Semoga dapat Anda manfaatkan sebaik mungkin informasi yang sudah kami kumpulkan dari berbagai sumber terpercaya ini. Sekaligus untuk menambah referensi dan pengetahuan Anda mengenai diet dan kentang rebus. Jika dirasa bermanfaat, jangan lupa berkomentar pada kolom komentar di bawah serta silahkan di share/bagikan ke sosial media Anda. Mohon maaf bila ada salah kata, dan terima kasih.
Sumber : www.kesehatanpedia.com
 |
| Kentang |
- Siapkan 3 kentang, kemudian rebus tanpa dikupas terlebih dahulu
- Setelah direbus baru silahkan dikupas
- Hancurkan kentang yang sudah direbus dan dikupas tadi menggunakan sendok makan sampai halus
- Kemudian panggang / oven kentang tersebut dan ditambah jahe serta bawang putih (bertujuan untuk mengurangi lemak)
- Setelah matang, Anda bisa menggunakannya sebagai menu diet Anda
Apakah Kentang Sehat Digunakan Untuk Diet ?
Jika Anda muncul pertanyaan seperti itu di benak Anda, mungkin tulisan ini akan membantu Anda. Karena sekarang banyak orang Indonesia yang mengganti makanan pokoknya dari nasi menjadi kentang.
Kentang memang memiliki banyak kandungan gizi seperti yang sudah kami sebutkan diatas. Kami tambahkan lagi bahwa di dalam kentang juga mengandung phytonutrient. Kandungan ini akan menjadi antioksidan yang mampu mencegah radikal bebas. Jika dibandingkan dengan nasi, kandungan karbohidrat pada kentang lebih padat, tetap kandungan kalorinya lebih kecil. Satu kentang berukuran sedang saja sudah memiliki kandungan sekitar 150 kalori, sedangkan satu piring nasi mengandung sekitar 240 kalori. Wajar saja bila kentang sering dipilih sebagai menu diet alias makanan pokok pengganti nasi.
Namun bukan berarti dapat langsung kita simpulkan bahwa kentang akan lebih baik dibanding nasi. Menurut dokter ahli gizi bernama dr. Diani Adrina, SpGK, kentang justru mempunyai indeks glikemik yang lebih tinggi bila dibanding dengan nasi. Dua gram kentang rebus memiliki indeks glikemik 84, tapi nasi hanya memiliki indeks glikemik 64.
Mungkin ada yang belum tahu, ada apa dengan makanan yang memiliki glikemik yang tinggi. Penjelasannya, bahwa makanan yang memiliki glikemik tinggi akan menyebabkan beberapa masalah bagi kesehatan. Gangguan atau masalah tersebut diantaranya adalah akan meningkatkan resiko serangan jantung, diabetes, meningkatkan kadar gula dan menekan kolesterol baik.
Bagaimana Solusinya untuk Diet ?
Solusinya adalah dengan mengonsuminya dengan batasan yang tepat alias secukupnya saja. Atau bisa dengan diselingi nasi, tidak kentang terus-terusan untuk makanan diet. Hindari juga kentang goreng, lebih baik gunakan kentang bakar/panggang atau kentang rebus. Dan biasakan tidak mengelupas kulitnya terlebih dahulu sebelum direbus / dipanggang. Disarankan juga untuk mengonsumsi kentang yang didampingi dengan sayuran sehat seperti brokoli.
Penting untuk diingat, jika seseorang penderita diabetes atau beresiko mengalami diabetes. Sebaiknya, tidak menggunakan kentang dalam menu harian dietnya. Sebenarnya ada alternatif makanan lain, yaitu ubi. Ubi memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibanding dengan kentang.
Bisa disimpulkan mengenai pertanyaan, “Apakah Kentang Sehat Digunakan Sebagai Makanan Pokok Pengganti Nasi Saat Diet ?”. Jawabannya adalah kentang rebus baik, tapi batasilah asupannya. Dan tidak disarankan untuk penderita diabetes.
Demikianlah penjelasan yang dapat kami tulis mengenai manfaat kentang rebus untuk diet beserta informasi mengenai kandungan gizi kentang rebus perbandingannya dengan nasi. Semoga dapat Anda manfaatkan sebaik mungkin informasi yang sudah kami kumpulkan dari berbagai sumber terpercaya ini. Sekaligus untuk menambah referensi dan pengetahuan Anda mengenai diet dan kentang rebus. Jika dirasa bermanfaat, jangan lupa berkomentar pada kolom komentar di bawah serta silahkan di share/bagikan ke sosial media Anda. Mohon maaf bila ada salah kata, dan terima kasih.
Sumber : www.kesehatanpedia.com
